Psikologi Manajemen (Minggu Kelima)
A. Struktur fungsional
Organisasi fungsional merupakan pendekatan struktur
organisasi yang digunakan oleh sebagian besar perusahaan berukuran kecil atau
menengah. Organisasi seperti ini biasanya terbentuk di sekitar fungsi bisnis
dasar (pemasaran, operasional, keuangan.
B. Struktur
devisional
Organisasi divisional bergantung pada
departementalisasi berdasarkan produk. Perusahaan menciptakan divisi
berdasarkan produks, di mana setiap divisi dapat dikelola sebagai perusahaan
baru yang terpisah. Organisasi yang menggunakan pendekatan ini biasanya
memiliki beberapa divisi, departemen yang menyerupai bisnis terpisah yang
memproduksi dan memasarkan produk mereka sendiri.
A. Manfaat struktur fungsional dan struktur divisional
A. Manfaat struktur fungsional dan struktur divisional
Struktur organisasi fungsional ini
mempunyai beberapa kelebihan, antara lain :
a. Efisiensi melalui spesialisasi
b. Komunikasi dan jaringan keputusannya
relatif sederhana
c. Mempertahankan
tingkat pengendalian strategi pada level manajemen puncak
d. Mempermudah
pengukuran output dan hasil dari setiap fungsi
Adapun
kelebihan dari struktur organisasi divisional antara lain :
a.
Koordinasi
antar fungsi menjadi lebih mudah dan cepat
b.
Mempunyai
fleksibilitas pada struktur perusahaan
c.
Spesialisasi pada setiap divisi dapat
dipertahankan
d.
Kesempatan karir lebih terbuka
B. Kerugian struktur fungsional dan
struktur divisional
Kekurangan
dari struktur
organisasi fungsional adalah:
a.
Dapat mendorong timbulnya
persaingan dan konflik antar fungsi
b.
Mengakibatkan sulitnya koordinasi
di antara bidang-bidang fungsional
c.
Dapat menyebabkan tingginya biaya
koordinasi antar fungsi
d.
Identifikasi karyawan dengan
kelompok spesialis dapat membuat perubahan menjadi sulit
Sedangkan kekurangan struktur organisasi divisional antara
lain :
a.
Mengkibatkan turunnya komunikasi antara
spesialisasi fungsional
b.
Sangat potensial untuk menimbulkan
persaingan antar divisi
c.
Pendelegasian yang besar dapat
menimbulkan masalah
Contoh Kasus
Contoh Kasus
Struktur
organisasi menunjukan kerangka atau bagan yang menggambarkan jaringan hubungan
kerja dan susunan pola hubungan yang menunjukkan kedudukan, tugas dan tanggung
jawab secara hirarki yang terdapat pada suatu perusahaan. Demikian halnya pada
PT X, struktur organisasi secara jelas dan tegas memperlihatkan jenjang
wewenang dan tanggung jawab yang dilaksanakan dari atasan hingga bawahan. Hal
ini terlihat dari struktur organisasi dan penjelasannya yang menunjukkan adanya
pembagian tugas dan fungsi yang jelas dari setiap unit organisasi tersebut.
Pada struktur organisasi tersebut, jelas terlihat garis wewenang dan
pelopornya.
Struktur
organisasi perusahaan terdiri dari General Manager sebagai pimpinan tertinggi
yang dibantu oleh staff keuangan dan ahli. Kemudian jenjang di bawahnya terdiri
dari kepala-kepala bidang yang membawahi beberapa sub bidang. Sub bidang ini
dikepalai oleh seorang manajer. Perusahaan ini menggunakan struktur organisasi
fungsional.
Analisis :
Hal ini terlihat pada pembagian perusahaan ke dalam beberapa bidang
dan setiap bidang terdiri dari beberapa sub bidang yang mempunyai tugas dan
fungsi masing-masing. Dengan demikian menurut penulis, struktur organisasi yang
dimiliki perusahaan sudah sejalan dengan konsep akuntansi dengan pertanggungjawaban
secara tegas dan jelas.
Sumber :
YKPN Handoko, T.Hani. 2009. Manajemen.Yogyakarta:
BPFE-YOGYAKARTA
Dr. Mahmuh M, hanafi, MBA. 2003. Mangemen Edisi Revisi. Yogyakarta: Akademi Managemen Perusahaan
Selasa, 04 November 2014
Dr. Mahmuh M, hanafi, MBA. 2003. Mangemen Edisi Revisi. Yogyakarta: Akademi Managemen Perusahaan
http://asripuspaningsih.blogspot.com/
0 comments:
Post a Comment